Shoutbox....
|
WELCOME TO MY BLOG
Rasulullah bersabda dalam hadith yang diriwayatkan Abu Hurairah; “Bilamana masuk bulan ramadan, maka dibukalah pintu-pintu surga, dan ditutup pintu-pintu neraka dan para syaitan dibelenggu…”.
Kerana kesempatan ini tidak datang kepada setiap insan, maka kita perlu bersyukur kepada Allah atas nikmat panjang umur dan berharap tahun hadapan dapat berjumpa kembali dengan bulan ramadan.
Ada beberapa makna disebalik puasa yang perlu kita renungkan. Pertama, lapar dan dahaga adalah simbol penderitaan orang miskin. Berpuasa bermakna kita turut merasakan bagaimana kesusahan yang dialami mereka sehari-hari. Mereka makan dan minum hanya sesekali sahaja. Mereka berfikir hari ini untuk makan esok harinya.
Kerana itu, Allah mengingatkan dengan puasa ini bahawa disekeliling kita masih banyak orang yang membutuhkan sedekah. Sebab, barangkali selama ini kita lupa diri atau terlalu mementingkan kesenangan peribadi, sehingga tidak sempat memikirkan kaum fakir-miskin.
Maka, bulan Ramadan ini menjadi saat untuk merenung dan mengambil ibrah dari perjalanan hidup kita sebelum ini. Dan kita perlu mulai menyadari bahawa orang fakir-miskin adalah bagian realiti kehidupan. Kerana itu, tidak sepatutnya mereka diasingkan atau tidak ambil peduli.
Sebab, pada asasnya mereka juga ingin hidup secukupnya. Namun, kerana fakor tertentu, mereka menjadi ‘korban’ kehidupan moden yang individualistik dan materialistik ini.
Zakat fitrah yang kita berikan pada bulan puasa ini adalah bukti kepedulian dan perhatian Islam terhadap kaum fakir-miskin. Dalam sebuah hadith Rasulullah pernah menyebut bahawa orang miskin yang sabar dan tabah, Allah akan memasukkannya ke dalam surga-Nya.
Kerana itu, di saat bulan puasa, orang fakir-miskin nampak gembira, sebab akan menerima sedekah dari umat Islam. Jika mayoriti umat Islam bahagia menyambut hari raya idul fitri setelah berpuasa satu bulan penuh, maka orang fakir-miskin senang kerana akan mendapat rizqi hasil zakat fitrah.
Maka, umat Islam janglanlah merasa pelit untuk mengeluarkan zakat fitrah, walau jumlahnya sedikit. Sebab, yang diambil kira bukan soal kuantiti zakat, tapi keihklasan dalam bersedekah. Keikhlasan itulah yang mendapat nilai tambah disisi Allah.
Kedua, Imam al-Gazali dalam Ihya’ `Ulum al-Din menulis bahawa puasa tidak hanya menahan dari makan dan minum, tetapi harus menahan seluruh anggota badan untuk tidak melakukan maksiat. Seperti menahan mata dari melihat sesuatu yang tercela dan dibenci Allah, menjaga lidah dari berbohong atau memfitnah dan menahan pendengaran dari sesuatu yang dibenci agama.
Al-Gazali menyebut keadaan ini sebagai saum al-khusus.
Bila kita dapat melakukan semua itu selama satu bulan, maka kita akan mendapatkan kualiti ibadah puasa yang sebenar. Kita akan mencapai nilai taqwa yang sesungguhnya.
Jika ia dapat dipertahankan setelah bulan ramadan, maka ia telah mendapatkan hikmah puasa. Sebab untuk mengukur, apakah seseorang mencapai nilai puasa, maka dapat dilihat perilaku setelah Ramadan selesai. Adakah ada matlamat peningkatan ibadah dan perbaikan akhlaknya atau tidak ada peningkatan sama sekali.
Inilah dua makna penting puasa. Semoga kita semua mendapat berkah bulan Ramadan dan menikmati malam lailatul qadar. Amin
Alpukat, siapa sih yang tidak mengenalnya? Tapi berapa banyak yang tahu khasiatnya bagi kesehatan? Jangankan khasiatnya, memanfaatkannya pun masih terbatas untuk jus atau campuran es teler.
Padahal, alpukat luwes digunakan untuk hidangan sehat sehari - hari. Mau disisipkan di antara setangkup sandwich, enak. Untuk campuran salad, oke. Jika mau praktis, dimakan begitu saja, gurih juga. Dibuat saus colek ala Meksiko, yang disebut guacamole, ya kenapa tidak. Kita tinggal membumbui alpukat lumat dengan garam, cabai atau merica bubuk, minyak zaitun, air jeruk lemon, bawang putih, seledri. Manfaatkan untuk colekan keripik jagung, sayuran mentah, atau buah.
Turunkan risiko stroke dan serangan jantung, alpukat merupakan satu - satunya buah yang kaya lemak. Kadarnya lebih dari dua kali kandungan lemak dalam durian. Walaupun demikian, lemak alpukat termasuk lemak sehat, karena didominasikan asam lemak tak jenuh tunggal oleat yang bersifat antioksidan kuat. Lemak alpukat membantu menurunkan kadar "kolesterol jahat" LDL sambil menaikkan "kolesterol Baik" HDL, sehingga secara nyata menekan risiko stroke dan serangan jantung. Kemampuan ini diperkuat oleh kandungan betakaroten, klorofil, vitamin E, dan vitamin B-kompleks yang berlimpah dalam alpukat. Pelaku vegetarian umumnya kurang optimal mendapatkan asupan lemak, karena mereka pantang daging (yang selalu kaya lemak). Selain mengharapkan kecukupan asupan lemak dari minyak goreng, alpukat bisa menjadi pilihan lain untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan lemak. Lebih - lebih karena lemak alpukat merupakan lemak sehat, sebagaimana yang terdapat dalam minyak zaitun.
Mengendalikan hipertensi, alpukat kaya mineral kalium, tapi rendah kandungan natriumnya. Perbandingan ini mendorong suasana basa di dalam tubuh kita. Berkurangnya keasaman tubuh (darah dan jaringan) akan menekan munculnya penyakit akibat kondisi tubuh terlalu asam, seperti alergi, pusing, panik, gangguan pernapasan, gangguan pencernaan. Karena kadar asam folat dan vitamin E-nya juga tinggi kalium alpukat lebih efektif dalam merendam hipertensi dan dapat membantu memperlancar aliran darah. Berbeda dari buah - buahan lain, alpukat hampir tidak mengandung pati, sedikit mengandung gula buah, tapi berlimpah serat selulose. Faktor ini menjadikan alpukat dianjurkan sebagai bagian dari menu untuk mengendalikan diabetes.
Optical Illusions
Kita sering mendengar ungkapan, "Saya belum percaya kalau belum melihat dengan mata kepala sendiri." Ungkapan ini seolah melegitimasi bahwa mata kita "tidak bisa salah." Kalau kita sudah lihat sendiri, kita baru yakin bahwa hal tersebut benar adanya. Terkesan seolah mata kita tidak bisa ditipu.
Tangga Tiada Akhir. Ini adalah gambar sebuah tangga.
Bisakah Anda menunjukkan di mana:
titik tertinggi atau titik terendah dari anak tangga ini?
Dari Mana Lubang ini? Gambar segitiga pertama dan
kedua berukuran sama. Bagian-bagiannya pun sama
(merah, hijau tua, coklat, dan hijau muda). Tapi setelah disusun
dalam posisi yang berbeda, muncul sebuah lubang pada
gambar kedua. Nah... dari mana datangnya lubang ini???
Jumlah kaki gajah. Silakan Anda hitung
berapa jumlah kaki gajah ini?
ada berapa titik hitam pada gambar ini?
Mana yang Lebih Besar? Perhatikan titik pusat (lingkaran)
pada gambar kiri dan kanan. Mana titik pusat yang lebih besar?
Rokok adalah benda beracun yang memberi efek santai dan sugesti merasa lebih jantan. Di balik kegunaan atau manfaat rokok yang secuil itu terkandung bahaya yang sangat besar bagi orang yang merokok maupun orang di sekitar perokok yang bukan perokok.
1. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb.
2. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.
3. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas.
4. Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.
5. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok untuk merokok agar merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.
6. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok dapat dikategorikan sebagai benda atau barang haram yang harus dihindari dan dijauhi sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama yang merokok mungkin akan memiliki persepsi yang berbeda dalam hal ini.
Inilah sekilas tentang Global Warming atau Pemanasan Global
Pemanasan global sendiri terdiri dari dua kata:
- pemanasan = naiknya suhu, semakin panas
- global = bumi, dunia, menyeluruh
Jadi, pemanasan global dapat diartikan naiknya suhu bumi.
Awal mula pemanasan global
Pemanasan global bermula dari Revolusi Industri pada akhir abad ke-18.
Revolusi Industri adalah perubahan pola produksi yang dulu menggunakan tenaga manusia (pekerja) menjadi menggunakan mesin dan teknologi (industri). Tujuan dari Revolusi Industri ini adalah untuk mencapai keuntungan yang lebih besar, karena penggunaan mesin dianggap lebih efisien dari pada menggunakan tenaga manusia. Sejak saat itu juga bahan bakar fosil mulai digunakan secara intensif.
Misalnya, untuk membajak sawah sebelum Revolusi Industri menggunakan sapi atau kerbau, setelah Revolusi Industri mulai menggunakan traktor.
Tetapi dibalik kemajuan yang diimpikan melalui Revolusi Industri ada masalah baru yang akan timbul, yaitu pemanasan global, karena setiap mesin yang digunakan akan menghasilkan gas buangan dari hasil pembakaran yang menimbulkan polusi (emisi gas rumah kaca).
Kenapa bisa terjadi pemanasan global?
Seperti telah disebutkan di atas penyebab utama pemanasan global adalah gas rumah kaca. Selama ini mungkin banyak salah persepsi mengenai efek rumah kaca. Banyak orang yang mengira bahwa efek rumah kaca disebabkan oleh bangunan yang menggunakan banyak kaca, sehingga cahaya matahari terpantul dan melubangi atmosfer, namun bukan seperti itulah efek rumah kaca yang sebenarnya.
Efek rumah kaca berarti efek yang ditimbulkan oleh rumah kaca. Nah, bagaimana efek rumah kaca?
Sebenarnya rumah kaca dimanfaatkan oleh petani untuk menanam jenis tanaman yang membutuhkan panas lebih atau menanam pada musim dingin, karena kaca dapat meneruskan cahaya (panas), dan mengurung panas tersebut dalam rumah kaca, sehingga panas di dalamnya akan dapat dikendalikan.
Lalu apa hubungannya dengan pemanasan global?
Dalam hal ini bumi kita analogikan sebagai rumah kaca dan kacanya adalah gas rumah kaca. Apa itu gas rumah kaca? Gas rumah kaca adalah gas-gas yang dapat memerangkap panas, gas yang dapat menyerap panas.
Macam-macam gas rumah kaca:
- Uap air, uap air ini dapat menjadi sebuah ‘lingkaran setan’, karena dengan semakin meningkatnya suhu bumi, maka air (laut, danau, dll) akan semakin banyak yang menguap dan menambah jumlah uap air di atmosfer, dengan kondisi demikian suhu bumi pun akan semakin meningkat, karena uap air juga merupakan gas rumah kaca.
- Karbondioksida (CO2), gas CO2 adalah faktor kedua terbesar penyebab pemanasan global. Tetapi, inilah faktor yang paling mungkin untuk kita kendalikan dalam rangka mengendalikan pemanasan global, karena sebagian besar gas CO2 diproduksi dengan kesadaran kita sendiri (pembakaran, industri, dll), berbeda dengan uap air yang menguap dengan sendirinya.
- Metan, merupakan insulator (zat penyerap, tidak menghantarkan, isolator) yang efektif, mampu menangkap panas 20 kali lebih banyak bila dibandingkan karbondioksida. Metana dilepaskan selama produksi (penambangan, pengeboran) dan transportasi (pengolahan) batu bara, gas alam, dan minyak bumi. Gas ini efeknya lebih parah daripada CO2, tetapi jumlahnya jauh lebih sedikit dibanding CO2, sehingga dampaknya tidak sebesar CO2.
- Nitrogen oksida, adalah gas insulator panas yang sangat kuat. Ia dihasilkan terutama dari pembakaran bahan bakar fosil dan oleh lahan pertanian. Nitrogen oksida dapat menangkap panas 300 kali lebih besar dari karbondioksida.
- Klorofluorokarbon (CFC), gas ini dihasilkan oleh pendingin-pendingin yang menggunakan freon, seperti kulkas, AC, dll. Gas ini selain mampu menahan panas juga mampu mengurangi lapisan ozon, yang berguna untuk menahan sinar ultraviolet masuk ke dalam bumi.
- dll
Beberapa Sumber pemanasan global
- Gas buangan industri, penggunaan bahan bakar fosil
- Penebangan hutan yang menyebabkan penyerapan CO2 oleh tumbuhan berkurang , karena CO2 adalah bahan baku dalam proses fotosintesis (illegal logging, pabrik kertas, furniture berbahan dasar kayu, ekspor kayu, dll)
- Kebakaran hutan, selain memiliki dampak yang sama dengan penebangan hutan, pembakaran hutan juga melepaskan CO2 hasil pembakaran (pembukaan lahan baru, pembukaan lahan pertanian, dll)
- Asap kendaraan bermotor, pembakaran bahan bakar fosil
- Rokok?
- Pemakaian energi berlebihan, karena pembangkit listrik menggunakan bahan bakar untuk menjalankan motornya(disel).
Akibat pemanasan global
Dampak pemanasan global sangat mengerikan, dampanya akan saling berhubungan dan berakhir fatal.
1.
Pemanasan global
↓
Perubahan iklim bumi
↓
Tumbuhan yang tidak dapat beradaptasi punah
↓
Rantai makanan terganggu
↓
Hewan yang mengkonsumsi tumbuhan tersebut punah
↓
Manusia sebagai konsumen tertinggi pun akhirnya akan punah..
2.
Pemanasan global
↓
Mutasi virus
↓
Virus semakin bervariasi dan semakin ganas (virus semakin agresif dalam suhu tinggi, nyamuk semakin berkembang biak pada suhu tinggi)
↓
Banyak penyakit baru
↓
Kematian meningkat
3.
Pemakaian zat-zat yang merusak ozon (O3)
↓
Sinar matahari (ultraviolet) dengan intensitas tinggi langsung masuk ke bumi
↓
Kanker kulit
4.
Pemanasan Global
↓
Perubahan iklim bumi
↓
La Nina (pengingkatan curah hujan), El Nino (kemarau berkepanjangan)
Banjir dan kekeringan
↓
Musim tidak dapat diramalkan, panen gagal
↓
Krisis air dan pangan (bencana kelaparan)
↓
Perang Dunia III (memperebutkan daerah yang masih memiliki air bersih dan subur, hal ini sangat mungkin karena terbukti bahwa telah terjadi perang untuk memperebutkan daerah penghasil minyak bumi, dan rempah-rempah)
Apa yang akan terjadi pada Perang Dunia III. Bom atom pada Perang Dunia II, giliran nuklir kah pada PD III, atau senjata biologis?
Beberapa istilah yang muncul belakangan ini dalam masalah Global Warming
- UNFCCC = United Nations Framework Convention on Climate Change (Konverensi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Perubahan Iklim)
- GRK = Gas Rumah Kaca
- GHG = GreenHouse Gas
- COP = Conference of the Parties (Konvrensi para pihak)
- IPCC = Intergovernmental Panel on Climate Change
- EcoMobility = Kendaraan ramah lingkungan
- REDD = Reducing Emission from Deforestation in Development countries
SHALAT TARAWIH Riwayat Salat taraweh 20 Rakaat, Bukan 8 Rakaat Ditulis oleh Syaikh Muhammd Nazim ‘Adil Qubrusi al-Haqqani | |
Kutipan dari Syaikh Muhammd Nazim ‘Adil Qubrusi al-Haqqani Penulis Buku The Divine Kingdom, The Path to Spiritual Excellence, Liberating the Soul: A Guide for Spiritual Growth, dll Damaskus, 7 Desember 2000 Note : Di Masjidil Haram Makkah & Masjid Nabawi, Madinah Sholat Tarawih masih dilakukan sebanyak 23 Rakkat dengan Witir. Maka inilah sholat Terawih yang dituntunkan dari Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam dan Para Sahabat ra. Bismillahir rohmanir rohim Rasulullah Muhammad salallahu alayhi wasalam bersabda, “Tiga orang yang shalatnya tidak diterima adalah budak yang melarikan diri, wanita yang meninggal ketika suaminya marah kepadanya, dan orang yang memimpin shalat sementara yang mengikutinya tidak menyukainya. ” Ketika saya berkunjung kesuatu tempat, saya mempersilahkan seseorang untuk memimpin shalat, namun saya melihat banyak orang tidak suka kepadanya, dan mereka lebih suka kalau saya yang menjadi Imam, dengan alasan inilah saya memimpin shalat Tarawih dan saya melakukannya dengan cepat. Mereka banyak yang melakukan shalat Tarawih hanya 8 rakaat. Apakah 20 rakaat terlalu banyak untuk Allah SWT ? Bahkan 20.000 rakaatpun terlalu sedikit untuk Allah swt. Mereka yang melakukan shalat taraweh 8 rakaat mengatakan kepada dirinya sendiri,” Cukup, ini sudah terlalu banyak.” Mereka sudah kelelahan, tetapi mereka masih sanggup menghabiskan waktu di depan TV berjam-jam tanpa kelelahan. Mereka menghabiskan waktu 23 jam untuk ego mereka dan hanya 1 jam mereka habiskan waktu untuk beribadah, bila dijumlahkan seluruh waktu sholat mereka baik siang ataupun malam. Alasan terakhir mereka yang melakukan shalat 8 rakaat adalah rasa malas. Dan kiasan bagi kaum munafiqun dalam Al-Quran yang suci berbunyi,” Dan apabila mereka berdiri untuk shalat, mereka bangun dengan malas” (4:142). “Malas dan Enggan” (9:54). Sayyidina Ubaydullah RA mengatakan,” Siapapun yang merasa lelah dan berhenti, dia bukan salah satu dari kita,”. Kita disini adalah berarti para Pencari (Al Salikun). Ketika mereka merasa lelah, itulah tanda kemalasan. Namun demikian kita melanjutkan jalan menuju Tuhan kita. Seorang hamba harus selalu berada dalam perjalanan menuju Tuhannya LA BUDD MIN AL-SULUK. Betapa beraninya mereka meninggalkan ijma/konsesus umat yang telah bertahan selama 15 abad mengenai shalat tarawih 20 rakaat, dan sunnah Rasulullah saw mengatakan, “Kalian harus mengikuti sunnahku, dan sunnahku dari kalifah2 yang terbimbing dengan benar setelahku.”. Apakah hadits ini shahih atau tidak?? (mereka menjawab Shahih). Tetapi ketika mereka melihat orang melakukan shalat 20 raka’at atau menghabiskan waktu lebih banyak dalam beribadah, mereka mengatakan Bid’ah, tetapi mereka tak punya keberatan terhadap waktu menonton TV, bagi mereka ini bukan suatu bid’ah. Sebuah hadits menyatakan, “Siapa yang meniru seseorang, dia adalah salah satu dari mereka.” Mereka tidak berhak mengatakan hal itu, ketika Rasulullah saw memerintahkan kita untuk tinggal bersama massa terbesar, Sawad al A’zam. Dan Sawad al A’zam melalukan shalat 20 raka’at sejak 15 abad yang lalu. Berani sekali mereka menentangnya. Bi Hurmatil Habib, bihurmtil Fatiha Wa min Allah at Tawfiq wassalam, arief hamdani Riwayat Salat taraweh 20 Rakaat, Bukan 8 Rakaat : Telah diriwayatkan dari Sayyidah A’isyah ra. bahwa Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam keluar sesudah tengah malam pada bulan Ramadlan dan beliau melakukan shalat di masjid, maka para shahabat melakukan shalat dengan shalat beliau. Lalu pada pagi harinya para shahabat tersebut memperbincangkan shalat mereka dengan Rasulullah Muhammad salallahu alayhi wasalam, sehingga pada malam kedua orang bertambah banyak. Kemudian Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam melakukan shalat dan orang-orang melakukan shalat dengan shalat beliau. Pada malam ketiga tatkala orang-orang bertambah banyak sehingga masjid tidak mampu menapung para jama’ah, Rasulullah Muhammad salallahu alayhi wasalam tidak keluar pada para jama’ah sehingga beliau keluar untuk melakukan shalat shubuh. Dan setelah beliau shalat shubuh, beliau menghadap kepada para jama’ah dan bersabda: “Sesungguhnya tidaklah dikhawatirkan atas kepentingan kalian tadi malam; akan tetapi aku takut apabila shalat malam itu diwajibkan atas kamu sekalian, sehingga kalian tidak mampu melaksanaknnya! “. Kemudian Rasulullah Muhammad salallahu alayhi wasalam wafat dan keadaan berjalan demikian pada zaman kekhalifahan Abu Bakar dan permulaan kekhalifahan Umar bin Khattab ra. Kemudian Khalifah Umar bin Khattab ra. mengumpulkan orang-orang laki-laki untuk berjama’ah shalat tarawih dengan diimami oleh Ubai bin Ka’ab dan orang-orang perempuan berjama’ah dengan diimami oleh Usman bin Khatsamah. Oleh karena itu Khalifah Usman bin Affan berkata pada masa pemerintahan beliau: “Semoga Allah menerangi kubur Umar sebagaimana Umar telah menerangi masjid-masjid kita”. Yang dikehendaki oleh hadits ini adalah bahwa Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam keluar dalam dua malam saja. Menurut pendapat yang masyhur adalah bahwa Rasulullah saw. keluar pada para shahabat untuk melakukan shalat tarawih bersama mereka tiga malam, yaitu tanggal 23, 25 dan 27, dan beliau tidak keluar pada mereka pada malam 29. Sesungguhnya Rasulullah Muhammad salallahu alayhi wasalam tidak tiga malam berturut-turut adalah karena kasihan kepada para shahabat. Dan beliau shalat bersama para shahabat delapan raka’at; tetapi beliau menyempurnakan shalat 20 raka’at di rumah beliau dan para shahabat menyempurnakan shalat di rumah mereka 20 raka’at, dengan bukti bahwa dari mereka itu didengar suara seperti suara lebah. Sesungguhnya Nabi saw. tidak menyempurnakan bersama para shahabat 20 raka’at di masjid adalah karena kasihan kepada mereka. Dari hadits ini menjadi jelas, bahwa jumlah shalat tarawih yang mereka lakukan itu tidak terbatas hanya delapan raka’at, dengan bukti bahwa mereka menyempurnakannya di rumah-rumah mereka. Sedang pekerjaan Khalifah Umar ra. telah menjelaskan bahwa jumlah raka’atnya adalah duapuluh, pada saat Umar ra. mengumpulkan orang-orang di masjid dan para shahabat menyetujuinya serta tidak didapati seorangpun dari orang-orang sesudah beliau dari para Khulafa’ur Rasyidun yang berbeda dengan Umar. Dan mereka terus menerus melakukan shalat tarawih dengan berjama’ah 20 raka’at. Dalam hal ini Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam telah bersabda: “Wajib atas kamu sekalian mengikuti sunnahku dan sunnah dari Al- Khulafa’ur Rasyidun yang telah mendapat petunjuk; dan gigitlah sunnah-sunnah tersebut dengan gigi geraham (berpegang teguhlah kamu sekalian pada sunnah-sunnah tersebut). HR Abu Dawud Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam juga pernah bersabda sebagai berikut: “Ikutlah kamu sekalian dengan kedua orang ini sesudah aku mangkat, yaitu Abu Bakar dan Umar”. HR. Ahmad, Abu Dawud dan Ibnu Majah. Telah diriwayatkan bahwa Umar bin Khattab telah memerintahkan Ubayy dan Tamim Ad Daari melakukan shalat tarawih bersama orang-orang sebanyak 20 raka’at. Dan Imam Al Baihaqi telah meriwayatkan dengan isnad yang shahih, bahwa mereka melakukan shalat tarawih pada masa pemerintahan Umar bin Khattab 20 raka’at, dan menurut satu riwayat 23 raka’at. Dan pada masa pemerintahan Usman bin Affan juga seperti itu, sehingga menjadi ijma’. Dalam satu riwayat, ‘Ali bin Abi Thalib ra. mengimami orang-orang dengan 20 raka’at dan shalat witir dengan tiga raka’at. Imam Abu Hanifah telah ditanya tentang apa yang telah dilakukan oleh Khalifah Umar bin Khattab ra., maka beliau berkata: “Shalat tarawih itu adalah sunnat mu’akkadah. Dan Umar ra. tidaklah menentukan bilangan 20 raka’at tersebut dari kehendaknya sendiri. Dalam hal ini beliau bukanlah orang yang berbuat bid’ah. Dan beliau tidak memerintahkan shalat 20 raka’at, kecuali berasal dari sumber pokoknya yaitu dari Rasulullah Muhammad salallahu alayhi wasalam.” Khalifah Umar bin Khattab ra. telah membuat sunnah dalam hal shalat tarawih ini dan telah mengumpulkan orang-orang dengan diimami oleh Ubayy bin Ka’ab, sehingga Ubayy bin Ka’ab melakukan shalat tarawih dengan berjama’ah, sedangkan para shahabat mengikutinya. Di antara para shahabat yang mengikuti pada waktu itu terdapat: Usman bin ‘Affan, ‘Ali bin Abi Thalib, Ibnu Mas’ud, ‘Abbas dan puteranya, Thalhah, Az Zubair, Mu’adz, Ubayy dan para shahabat Muhajirin dan shahabat Anshar lainnya ra. Dan pada waktu itu tidak ada seorangpun dari para shahabat yang menolak atau menentangnya, bahkan mereka membantu dan menyetujuinya serta memerintahkan hal tersebut. Dalam hal ini Nabi Muhammad salallahu alayhi wasalam pernah bersabda: “Para shahabatku adalah bagaikan bintang-bintang di langit. Dengan yang mana saja dari mereka kamu sekalian mengikuti, maka kamu sekalian akan mendapatkan petunjuk”. Wassalam |